Mahabharata adalah sebuah wiracarita yang tak akan lekang oleh zaman. Karya agung yang mengisahkan sebuah tragedi keluarga yang berujung pada sebuah perang besar di padang Kurusetra, yang menghadapkan dua kubu: Pandawa dan Kurawa. Dua keluarga ini menjadi sentral cerita dengan tali-temali kisah yang begitu kompleks.
Kebesaran kisah dari India yang menyeberang ke Tanah Air ini, tidak hanya terletak pada perang besar itu. Namun, ia menyimpan begitu beragam karakter tokoh, sangat kayanya konflik, dan lengkap pula dengan pergolakan batin tokoh-tokohnya. Riwayat ceritanya juga begitu panjang. Mulai dari para leluhur Pandawa sampai anak keturunan mereka. Mulai masa Prabu Santanu sampai Parikesit si penerus tahta. Mulai dari lahir sampai meninggalnya Pandawa dan juga Kurawa.
Babakan cerita dalam komik ini memuat beragam karakter tokoh yang mewakili karakter manusia di mayapada. Tidak mengherankan bila orang menyebut cerita ini menjadi semacam cermin kehidupan manusia. Cerita bermetamorfosa dalam bermacam ekpresi seni, mulai dari wayang (baik orang maupun kulit), koreografi, sampai komik. Nah, lewat medium komik wayang, sang legenda RA Kosasih membawa kisah Mahabharata yang sudah menjadi bagian budaya negeri ini, menjadi lebih dekat lagi dengan masyarakat. Komik ini juga sangat mungkin tidak akan pupus oleh masa. Inilah komik biografi nyaris lengkap dari kisah besar: Pandawa dan Kurawa.
Baca komik Mahabharata di sini:
Mahabrata 01
Mahabrata 02
Mahabrata 03
Mahabrata 04
Mahabrata 05
Mahabrata 06
Mahabrata 07
Mahabrata 08
Mahabrata 09
Mahabrata 10
Mahabrata 11
Mahabrata 12
Mahabrata 13